Sunday 2 July 2017

Slippage Forex Adalah Bennett


Trading Forex adalah seperti berdagang mata uang asing, dan berdagang pasti melibatkan unsur PENJUAL dan PEMBELI, sama seperti perdagangan pada umumnya. Bila ada barang yang dibeli maka pasti ada yang menjualnya, demikian juga sebaliknya. Dan ketersediaan barang juga bukan berarti tidak terbatas, tetapi juga ada quantitynya (quota stoknya). Faktor Demand dan Supply berperan penting disini. Jika barang yang ingin anda beli tidak ada ataupun sudah habis (kehabisan jatah), maka anda tentu saja tidak akan bisa membelinya, atau harus menunggu antriannya. Demikian juga ketika anda menjual tetapi tidak ada pembelinya (atau pembelinya sudah habis), maka anda juga tidak akan bisa menjualnya kecuali menunggu pembeli baru datang lagi. Demikian juga apabila harga di pasaran telah berubah maka anda juga harus mengikutinya bila ingin bertransaksi. Contoh: Penjual menawarkan di harga 100, padahal anda ingin membeli di harga 90, Hal ini tidak akan bisa DEAL bila tidak terjadi kesepakatan. Disinilah tugas Sistem broker untuk menengahi permasalahan ini agar bisa terjadi Deal secara Otomatis dengan suatu termos e conditionnya. Hal-hal diatas tersebut adalah kondisi dasar yang harus anda pahami terlebih dahulu agar tidak terjadi kesalahpahaman. Bila anda sudah paham mengenai persoalan cara kerjanya, maka berikut adalah Kondisi dan Istilah yang harus anda ketahui artinya: Slippage Slippage di setiap trading forex PASTI bisa terjadi, karena ketidaktersediaan harga di posisi yang kita pesan tersebut, terutama posisi untuk pendente ordem (ordem de terutama pendente Yang bersifat STOP, yaitu Stop Buy, Stop Sell. Termasuk Stop Loss). Jadi ordem yang kita pesan bisa meleset akibat adanya perubahan yang sebenarnya di pasar. Contoh: misalkan anda memasang pendente order di harga 100, tetapi karena terjadi berita penting maka harga di pasar bergerak melompat atau sangat kencang (tegak lurus) ke harga 115. Nah broker pasti akan menjalankan order anda di harga 115 tersebut dan bukan di 100, karena Ketidaktersediaan harga di 100 tersebut, yang dimana tidak mungkin broker memaksakan untuk mengambil di harga 100 tersebut yang semestinya di pasar tidak ada. Tetapi jika harga 100 tersebut memang ada dan tidak habis stok quotanya maka anda bisa mendapatkannya di posisi angka tersebut. Requote Requote juga hampir mirip dengan Slippage, tetapi bedanya adalah Slippage berlaku untuk ordem pendente, sedangkan Requote berlaku untuk eksekusi yang dilakukan saat itu juga di market (execuções instantâneas). Broker pasti akan mengkonfirmasi bila harga yang kita pesan tersebut ternyata sudah lewat ataupun telah kehabisan quota. Selain itu hal requote ini bisa terjadi karena faktor kecepatan koneksi internet yang menyebab tidak terburu antara kecepatan pergerakan Harga dan perintah ordernya. Sedangkan untuk corretor yang mengklaim bahwa tidak ada requote di tempatnya, maka itu jangan dikira benar-benar tanpa requote, TETAPI requotenya digantikan dengan delay eksekusi (penundaan). Jadi ketika sebenarnya terjadi requote maka di broker tersebut akan terjadi penundaan eksekusi ordem. Sehingga order bisa terkesan lama sekali baru masuk. Hal ini terjadi karena penyesuaian tersebut. Pelebaran Spread Bid Ask (Widen Spread) Pelebaran spread di suatu broker kadangkala juga dapat terjadi dan itu WAJAR sebenarnya, terutama bila keadaan hukum permintaan dan penawaran (demanda de fornecimento) di pasar tidak seimbga sehingga bisa terjadi pelebaran selisih harga. Umumnya terjadi di broker yang mengenakan jenis espalhou a variável atau fracionada (spread yang tidak fixed dan selalu berubah-ubah). Tetapi ada pula corretor yang berjenis reparo fixo (spread tetap), dan untuk broker yang fixo spread mereka biasanya tidak melebarkan espalhar ASALKAN espalhar yang di pasar masih di dalam batas toleransinya. (Kalau diluar batas toleransinya maka corretor Fixed Spread pun juga bisa melebarkan spreadnya demi keamanan liquiditasnya) Pada umumnya pelebaran propagação terjadi karena faktor berita, ataupun di saat pasar aberto (misalkan di saat subuh pagi hari). Yang dimana hal ini sering mengakibatkan ketimpangan dalam exigir da supplynya di pasar. Biasanya espalhou mata uang yang terkecil adalah yang berbasis EUR, contoh EURUSD. Sedangkan untuk mata uang yang taxa cruzada biasanya memiliki propagação yang lebih besar, contoh GBPJPY yang rata-rata spreadnya adalah sekitar 5 9 pips. (Tr) Post navigationApa Itu Slippage Saat belajar forex, boleh jadi akan sering mendengar bahwa broker suka berbuat curang atau sejenisnya. Padahal nyatanya, kadangkala kasus-kasus yang diklaim sebagai perbuatan curang corretor itu bisa jadi adalah wajar. Hanya saja, trader pemula yang belum banyak belajar forex maupun makan asam-garam dunia trading ini keliru menganggapnya sebagai kecurangan. Salah satu hal yang sering disalahpahami ini adalah Slippage. Bagi pemula jika ingin tahu lebih jelas tentang forex, silakan baca juga artikel berikut. Pengertian Apa Itu Forex Trading. Dalam forex, istilah 8220Slippage8221 mengacu pada saat ketika ada perbedaan antara harga yang diinginkan oleh comerciante saat melakukan ordem dengan harga sesungguhnya dimana ordem dieksekusi8221. Contohnya, kita melakukan order untuk comprar pasangan mata uang EURUSD pada harga 1.1191, tetapi malah tereksekusi di harga 1.1195 (4 poin lebih tinggi). Nah, terkait dengan Slippage ini ada beberapa poin yang perlu dipahami saat belajar forex: 1. Slippage cukup sering terjadi, bisa dialami oleh comerciante di broker forex manapun. Bisa jadi gara-gara broker curang, tetapi seringkali bukan karena itu, melainkan karena sistem di pasar itu sendiri. Pasar forex pada dasarnya biarpun tak punya lokasi fisik tertentu, tetapi mirip dengan pasar pada umumnya dimana transaksi terjadi karena ada kecocokan harga antara penjual dan pembeli. Dengan demikian, agar suatu order terpenuhi, maka harus ada penjual e pembeli yang memesan di harga dan ukuran lot yang sama. Dalam forex, ketika kita melakukan ordem tetapi tak ada pesanan lain yang persis cocok untuk memenuhinya, maka harga akan dieksekusi pada harga terbaik berikutnya (melhor preço). 2. Slippage sebenarnya tak selalu merugikan comerciante, karena ada dua jenis Slippage yang mungkin terjadi: Posicionamento Positivo e danificação Negatif. Contoh di atas ketika ordem comprar pada 1.1191 dieksekusi di 1.1195 adalah Slippage Negatif, karena comprar comprar dilaksanakan di atas harga yang diinginkan. Namun bisa juga terjadi comprar comprar itu tereksekusi pada harga 1.1185 (6 pontos lebih rendah), dimana ini menguntungkan bagi comerciante dan disebut sebagai Posicionamento Positivo. 3. Dalam kondisi normal, Slippage sebenarnya takkan begitu mengganggu, karena jarang terjadi dan meski muncul tetapi biasanya besaran selisih harga terhitung kecil. Slippage baru akan terasa amat merugikan ketika muncul saat harga berubah dengan sangat cepat akibat ada notícias (berita) berdampak besar yang sontak menimbulkan gejolak. Dalam kejadian semacam itu, Slippage Negatif maupun Positif bisa besar sekali. 4. Slippage biasanya belum dirasakan jika masih belajar forex dengan trading di akun demo dan baru dialami saat bertrading forex sungguhan. Ini karena seperti namanya, akun trading demo hanya menampilkan demonstrasi pergerakan harga saja. Jikalaupun kita melakukan ordem comprar atau vender disitu, pesanan bisa langsung dieksekusi tanpa mencocokkan harga antara penjual dan pembeli. 5. Ada dua cara untuk menghindari Slippage Pertama, periksa Kalender Ekonomi (Kalender Fundamental Forex) ingressou em uma lista de novidades e conheça o site de Beraki-hati untuk tidak bertrading di waktu yang sama. Terutama perlu diperhatikan adalah saat dipublikasikannya dados Non Farm Payroll Amerika Serikat dan diumumkannya suku bunga (taxa de juros) masing-masing negara yang berhubungan dengan par forex yang kita perdagangkan. Cara kedua untuk mencegah Slippage adalah menetapkan Ordem de limite (Target Ganat atau Stop Loss) di software trading yang kita gunakan saat melakukan ordem, dimana pesanan kita hanya akan dieksekusi dalam batas-batas harga yang telah ditentukan. Demikianlah beberapa hal yang perlu dipahami dalam belajar forex tentang Slippage. Semoga bermanfaat, dan selamat melangkah lebih lanjut ke materi belajar forex berikutnya. Compartilhar isso:

No comments:

Post a Comment